Tuesday, March 21, 2017

KUMPULAN PUISI MENYENTUH HATI UNTUK GURU




GURUKU SANG CAHAYAKU
Oleh Dion Apriandi


Gemerlapan bintang dilangit
Bagai kiasan fatamorgana
Curahan hati dan pikiran
Senyuman indah bak taman surga

Guruku sang cahayaku…..
Terangi mimpi khayalku
Warnai semangatku
Penyemangat untuk hari esok

Jiwamu selalu kau abdikan
Untuk para muridmu tersayang
Tak pernah mengenal waktu
Tuk ciptakan motivasi baru

Guruku sang cahayaku…..
Kau adalah lentera dijalan yang sunyi
Kompas arah menuju kesuksesan

Getarkan isi karang dihatiku


PAHLAWAN PENDIDIKAN


Jika dunia kami yang dulu kosong
Tak pernah kau isi
Mungkin hanya ada warna hampa, gelap
Tak bisa Apa-apa, Dan tak bisa Kemana-mana
Tapi kini dunia kami penuh warna
Dengan goresan Garis-garis dan kata
Yang dahulu hanya mimpi
Kini mulai terlihat bukan lagi mimpi
Itu karena yang kau mengajarkan
Tentang mana warna yang indah
Tentang garis yang harus di lukis
Juga tentang kata yang harus di baca
Terimakasih guru ku dari hati ku
Untuk semua pejuang pendidikan
Karena pendidikanlah kita bisa memperbaiki bangsa
Dengan pendidikanlah nasip kita bisa berubah
Apa yang tak mungkin kau jadikan mungkin
Hanya ucapan terakhir dari mulut ku
Di hari pendidikan Nasional ini
Gempitakanlah selalu jiwa mu

Wahai pejuang pendidikan indonesia.


DARI MURIDMU
Oleh Nanda Insadani


Tergurat di hatiku celoteh
yang membosankan
Perihal disiplin, tertib, kesopanan
Demi kami dan untuk kami
Dengan harapan kelak kami mengerti

Risau melanda bila kau ada
Bahagia seisi hati bila kau tak di sisi
Pikiran kami terbalik sejak mengenalmu
Sebab kami telah meremehkan sekepal ilmu

Mari, lumat habis kebodohan kami!
Genggam erat sekarung ilmu yang ingin kau beri
Lalu taburkan di lahan jiwa kami!
Tak lupa, siramilah kami dengan pancuran kasih dari hati

Barangkali dokter, menteri, dan polisi
Itulah buah ajarmu yang kau nanti
Jangan sungkan bila engkau mau mengajarkan
Sungguh, cukup ilmu sejati dan akhlak terpuji untuk kami.


GURUKU LAYAKNYA PELANGI
Oleh Najwa Futhana Ramadhani


Seorang pemberi ilmu itu
Tampak seperti pelangi
Yang kerap mengajari guna ini-itu

Lima belas huruf
Lima suku kata
Digabung dalam satu kalimat
Layaknya pelangi

Dapatkah kuulangi,
Dengan huruf dan suku kata lain?
Empat huruf, dua suku kata,
Guru

Guru layaknya pelangi
Yang selalu berkenan mengajarkan tentang ini itu
Dan selalu memberi motivasi
Agar terus bekerja keras hingga mendapat buahnya yang manis

Guruku layaknya pelangi …
Yang selalu mengajari untuk berbagi
Yang selalu mengajari untuk sesama yang membutuhkan

Guruku layaknya pelangi …


BUNGAKU
Oleh Erina Napitupulu


Guruku……….
Kala fajar menyising,
Lengan baju turut Engkau singsing
Segala milik yang menyamankan
Rela Engkau sisihkan
Kala mentari beranjak senja
Matapun redup seketika
Semua nama selalu Engkau bawa
Dalam doa dan harapan.

Guruku………..
Berlapis peluh.
Bermodal hati juga pengetahuan
Berbagi kepadaku dan kepadanya
Juga mereka.
Seberkas sinar pagimu
Membuka mata hatiku
Selangkah laju kutuju
Kan kusambut disetiap hariku,

Guruku………..
Tak banyak yang akan ku katakan
Karen tanpa katapun jasamu nyata
Mengalir di seluruh jiwa
Tak ada yang dapat kuberikan
Karena tanpa pemberianpun
Jasamu tetap ada.
Trimakasih guruku…..
Selamanya bagiku…….

Doaku untukmu


Sumber :
www.gurungapak.com
www.lokerpuisi.com
www.obatrindu.com

Sunday, March 12, 2017

KEREN! INILAH GURU TERMUDA DI DUNIA


Foto : www.hercampus.com

Adora Svitak pergi ke Sekolah Dasar (SD) ditemani ibunya. Pelajaran hari ini adalah tentang puisi. Dan Adora sangat menyukainya. Tapi anak perempuan berusia 11 tahun itu bukanlah seorang murid SD. Dia seorang guru!

Adora anak yang luar biasa berbakat. Talenta yang dimilikinya seakan tiada habis-habisnya. Bayangkan saja, bocah AS itu mulai mengajar pada usia 7 tahun! Pada usia yang sama, buku pertamanya diterbitkan secara internasional.

Buku berjudul Flying Fingers itu berisi koleksi cerita-cerita pendek karya Adora yang juga berisi tips dan panduan bagi mereka yang inginsenang menjadi penulis. Buku keduanya, Dancing Fingers (koleksi puisi yang ditulis bersama kakaknya) diterbitkan tahun 2008 lalu.

Adora pun bisa mengetik cepat. Dia mengetik antara 80-112 kata per menit. Dia membaca dua hingga tiga buku per harinya. Dia memandang dirinya sebagai "pendidik dan penulis." Namun bagi kebanyakan orang, dia adalah seorang anak kecil dengan otak dewasa.

Jangan tanya soal kesibukan sehari-hari anak perempuan itu. Jadwalnya sangat padat, penuh dengan berbagai presentasi dan tugas mengajar. Bahkan kerap kali kegiatannya baru berhenti pada pukul 11 malam.

Adora telah bepergian ke berbagai belahan dunia, dengan biaya ditanggung pihak pengundang. Dia telah berkunjung ke lebih dari 300 sekolah di China, Hong Kong, Vietnam, Inggris dan lainnya. Bahkan di Inggris, si mungil Adora mendapat julukan "Dora the Explorer" karena caranya berbagi pengalaman membaca dan menulis pada anak-anak.

Keluarganya kini bahkan telah mengubah ruang bawah tanah rumah mereka di Redmond, Washington DC menjadi sebuah studio TV. Dari sana, Adora memberikan konferensi video setiap hari bagi anak-anak, orang dewasa dan para guru. Dia mendapatkan bayaran US$ 300 per pelajaran yang berlangsung 50 menit.

"Membaca dan menulis adalah hidup saya," ujarnya serius.

Adora juga menjadi incaran dunia korporasi. Dia bisa meraih hingga US$ 10.000 untuk satu kali tampil berbicara pada para pendidik dan masyarakat bisnis mengenai dampak teknologi pada proses kreatif. Bahkan baru-baru ini dia dibayar oleh Microsoft untuk melakukan demonstrasi tentang komputerisasi pendidikan.

Melihat caranya mengajar, banyak orang lupa bahwa dia baru berumur 11 tahun. Saat mengajar, Adora kerap memuji murid-muridnya, berapapun usia mereka. "Sewaktu saya anak-anak, saya memerlukan dorongan," ujar Adora menjelaskan alasannya memberikan pujian.

"Saya sadar saya masih anak-anak, meski saya memang merasa lebih tua," aku Adora yang mulai bisa membaca pada usia 3 tahun seperti dilansir harian Telegraph<\/em>, Kamis (15\/1\/2009).

Jika anak-anak lain seumurnya gemar menonton film kartun, Adora justru senang menonton siaran berita di televisi. "Saya menonton tiga saluran berita malam (ABC, NBC dan CBS) serta program-program khusus di akhir pekan," ujar Adora yang disebut-sebut sebagai guru termuda di dunia itu.

Adora memang masih anak-anak, namun cara berpikirnya jelas bukan cara pikir anak-anak. Simak saja jawabannya ketika ditanyai apakah ada yang dikhawatirkan Adora?

"Perekonomian dunia, saya kira," jawabnya. "Juga pemanasan global, kolera di Zimbabwe, penurunan kualitas pendidikan AS dan kelaparan dunia," imbuh kata Adora.

"Namun umumnya, saya berusaha tidak khawatir karena waktu yang dihabiskan untuk khawatir itu bisa digunakan dengan lebih konstruktif," tuturnya bijak. Aiihhh!


Dikutip kembali dari : news.detik.com

Wednesday, November 16, 2016

INILAH SEJARAH LAHIRNYA HARI GURU NASIONAL


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Foto : beritadaerah.co.id

Hari Guru adalah hari untuk menunjukkan penghargaan terhadap guru, dan diperingati pada tanggal yang berbeda-beda di setiap negara. Di Indonesia sendiri peringatan Hari Guru Nasional jatuh pada tanggal 25 November. Hari Guru Nasional bukan merupakan hari libur resmi, tetapi dirayakan dalam bentuk upacara peringatan di sekolah-sekolah dan pemberian tanda jasa kepada guru, kepala sekolah, dan perangkat sekolah lainnya.

Hari Guru Nasional diperingati bersamaan dengan perayaan ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Ini bermula dengan perjuangan para guru Tanah Air melalui Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) pada 1912. Organisasi unitaristik ini beranggotakan para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan pemilik sekolah. Umumnya mereka bertugas di Sekolah Desa dan Sekolah Rakyat Angka Dua. Di masa yang sama, berkembang juga organisasi guru dengan beragam latar belakang seperti keagamaan, kebangsaan, dan lainnya.

Sekitar dua dekade kemudian Nama PGHB berubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Penambahan kata “Indonesia” mengejutkan pemerintah Belanda. Pasalnya, kata tersebut mencerminkan semangat kebangsaan.

Kesadaran kebangsaan dan semangat perjuangan mendorong para guru pribumi memperjuangkan persamaan hak dengan pihak Belanda. Secara bertahap, jabatan Kepala HIS (Hollandsch Inlandsche Schoo atau sekolah Belanda untuk bumiputera) mulai diambil alih orang Indonesia. Akhirnya, terbitlah cita-cita kesadaran bahwa perjuangan para guru Indonesia tak lagi tentang perbaikan nasib maupun kesamaan hak dan posisi dengan Belanda, tetapi memuncak menjadi perjuangan nasional.

Pemerintah Jepang melarang semua organisasi dan menutup semua sekolah dan membungkam PGI Pada masa tersebut.

Barulah setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, PGI kembali menggeliat.Kongres Guru Indonesia digelar pada 24–25 November 1945 di Surakarta.Para peserta kongres sepakat menghapuskan semua organisasi dan kelompok guru berlatar belakang perbedaan tamatan, lingkungan pekerjaan, lingkungan daerah, politik, agama, dan suku. Inilah cikal bakal bersatunya guru-guru yang aktif mengajar, pensiunan yang aktif berjuang, dan pegawai pendidikan Republik Indonesia yang baru dibentuk.

Mereka akhirnya meresmikan kelahiran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada 25 November 1945. Dan sejak saat itu, pemerintah menetapkan hari lahir PGRI sebagai Hari Guru Nasional dan menjadikannya momentum penghormatan kepada para pahlawan tanpa tanda jasa di Tanah Air.


Sumber :
http://malahayati.ac.id/?p=13070

Saturday, November 5, 2016

SIAP-SIAP! PROGRAM INDONESIA MENGAJAR KEMBALI DIBUKA....


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Foto : i.ytimg.com

Kabar gembira bagi sarjana lulusan bidang keguruan, program Indonesia Mengajar kembali dibuka, yaitu angkatan ke-XIV. 

Indonesia Mengajar mengajak Anda yang memiliki semangat mengabdi dan cita-cita tinggi, untuk memberikan pendidikan yang baik bagi generasi penerus Republik, dengan menjadi teman para pejuang pendidikan di berbagai penjuru Indonesia. Kesempatan ini dibuka dengan kehadiran Anda selama setahun menjadi Pengajar Muda.

Daftarlah menjadi Pengajar Muda, jika Anda memiliki kepedulian sosial serta bisa mengedepankan jiwa kepemimpinan yang ditunjukkan dengan pengalaman berorganisasi atau kegiatan lain. Semangat juang, kemampuan adaptasi yang tinggi, menyukai tantangan dan kemampuan problem solving serta mampu menghargai dan berempati terhadap orang lain adalah bekal penting yang perlu dimiliki oleh seorang Pengajar Muda.  

Syarat utama untuk menjadi Pengajar Muda adalah Warga Negara Indonesia, belum menikah dan sehat secara fisik dan mental serta bersedia ditempatkan di daerah terpencil selama satu tahun. Diwajibkan sudah lulus kuliah Strata 1 (S1) dan terbuka untuk seluruh jurusan, diutamakan yang sudah berpengalaman minimal satu tahun. Perihal usia, diutamakan di bawah 29 tahun dan memiliki nilai akademis yang baik.

Segera tuangkan semangat dan ketulusan Anda melalui aplikasi online disini untuk bergabung menjadi Pengajar Muda!

Pendaftaran Pengajar Muda XIV akan dibuka dari tanggal 14 November - 16 Desember 2016.

Untuk mendaftarnya, Anda bisa mengakses indonesiamengajar.org.


Sumber : https://indonesiamengajar.org/dukung-indonesia-mengajar/jadi-pengajar-muda/

Tuesday, November 1, 2016

CURHATAN GURU YANG BANGKIT DARI LUMPUR, JADI VIRAL DI MEDSOS


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Menjadi seorang guru adalah suatu pekerjaan yang sangat mulia. Tidak hanya pelajaran yang diajarkan kepada siswa, namun juga membimbing siswa menjadi lebih baik lagi. Tidak sebatas itu yang orang pada umumnya tahu tentang guru. Akan tetapi banyak hal yang menjadi bagian hidup dari seorang guru, pahit getir, suka duka, semuanya dialami.

Guru yang bertugas di perkotaan tidak perlu merisaukan masalah akses yang ditempuh untuk ke sekolah. Tetapi bagaimana jika seorang guru bertugas di desa pedalaman dengan akses yang memprihatinkan. Ya, inilah yang dialami ibu guru cantik bernama Hefny Yanita Sarifuddin.

Untuk sampai ke sekolah, ia harus berjuang melewati jalan yang berlumpur yang terletak di Desa Galang Tinggi ke Desa Srimenanti Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten Oku Selatan. Ia rela terjatuh bersamaan dengan motor matic yang dikendarainya dan bangkit dari lumpur itu. Ia rela bajunya "belepotan" lumpur demi mencerdaskan anak bangsa. 

Atas kondisi yang dialaminya tersebut, Ibu Hefny sempat curhat di akun jejaring sosial miliknya. Dalam fotonya itu, ia meng-caption :

GURU CANTIK YANG RELA BERMANDIKAN LUMPUR DEMI MENGAJAR SISWA

“Mak manolah menurut kamu Jalan Dusun Daerah kami ni. Tolong lh pemerintah perhatikan kami yg tinggal di daerah pelosok ni. Setidak ny perbaiki jalan mekakau ni. Kasiani kami yg tggl daerah sini. Pagi2 lh rapi lh harum siap berangkat nk ngajar ke Skolah dan setiap hari harus melewati jalan yg Rusak parah kadang sakiit galo badan. Tapi ini demi mendidik anak bangsa kmi ikhlas walau setiap hri tebalik terus..hahhahahaa”.

Ternyata, foto yang diunggah pada Jum'at (28/10/2016), yang menggambarkan getirnya pejuangan guru di daerah pedalaman menjadi viral di media sosial facebook. Bagaimana tidak, pasca unggahan foto tersebut, telah dibagikan lebih dari 1000 pengguna facebook dengan tanggapan-tanggapan netizen yang bermacam-macam. Dari berbagai tanggapan para pengguna facebook, banyak yang mengungkap rasa prihatin terhadap ibu guru tersebut yang harus menempuh jalan rusak dan berlumpur untuk menuju sekolah. Ada juga yang menyesali sikap pemerintah yang enggan peduli dengan kondisi daerahnya. Bahkan tidak sedikit yang memuji guru cantik tersebut yang rela berlumpur-lumpuran untuk mendidik anak bangsa.

Dari secuil pengalaman guru ini, semoga semua pihak tak terkecuali para siswa dapat menghargai perjuangan guru-gurunya demi mengajar dan membimbing mereka.


Referensi :
http://www.yangheboh.com/perjuangan-guru-cantik-ini-bermandikan-lumpur-demi-mengajar-jadi-viral/

Tuesday, October 25, 2016

7 GURU PALING CANTIK DI DUNIA, SALAH SATUNYA MIRIP BONEKA BARBIE....


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Umumnya sosok seorang guru itu selalu diidentikkan dengan wajah galak dan menakutkan, serta berwibawa, tapi dibalik sosok itu sebenarnya ada sosok untuk mendidik, memberikan ilmu yang baik dan penyabar dalam menghadapi tingkah para murid. Tapi apa jadinya jika sosok guru tersebut memiliki paras cantik seperti artis-artis idola? Tentu hal ini menjadi nilai tambah supaya para murid semakin semangat belajar, terutama untuk murid laki-laki, mereka pasti setia menunggu jam piket mengajar guru tersebut. Memang beberapa tahun terakhir banyak bermunculan para pengajar yang mendadak terkenal karena memiliki wajah cantik seperti artis idola para remaja, hal ini tidak lepas dari peran internet yang men “viral” kan foto-foto mereka hingga terkenal. Siapa sajakah mereka? Yuk simak!

1. Deng Yuanyuan
Foto : m.fooyoh.com
Beberapa tahun silam, muncul sosok guru asal China bernama Deng Yuanyuan yang kecantikannya seperti seorang artis terkenal. Dia mengajar kelas biologi di salah satu sekolah menengah pertama di Jinlin, China. Saat pertama kali mengajar, seluruh staff dan murid disekolah itu dibuat terperangah, bahkan ketika masuk kelas banyak murid yang kaget dan mengira ada kunjungan artis di sekolah mereka. Saat Deng Yuanyuan memperkenalkan dirinya dan mengatakan akan mengajar selama setahun ke depannya, banyak murid yang tidak percaya.

Setelah itu, berita tentang adanya guru cantik tersebut menyebar ke seluruh sekolah, tidak lama kemudian di seluruh kota Jinlin. Karena kecantikan, guru wanita yang sudah mengajar sejak tahun 2012 ini disebut dewi dari Jinlin. Biarpun begitu, dia sama seperti guru pada umumnya, bahkan dia menerapkan aturan disiplin yang ketat seperti mengingatkan untuk selalu fokus untuk belajar dan dilarang tidur di kelas selama pelajaran berlangsung dan jika ada yang melanggarnya, dia tidak segan-segan memberi hukuman.

Meskipun termasuk guru yang tegas, Deng Yuanyuan selalu ramah dalam mengajar. Dia dengan sabar dalam membimbing para muridnya saat pratekum dan dia akan menolong muridnya dalam melakukan eksperimen dengan mikroskop dan alat sains lainnya. Guru cantik yang memiliki tinggi 180 cm ini, menolak disebut terkenal karena kecantikan yang dia miliki, dia ingin dikenal karena kepintarannya dan guru profesional. Bagi Dean Yuanyuan, kecantikan nomor dua dan yang paling utama yaitu otak.

2. Hyun Sun
Foto : segiempat.com
Jika kamu seorang laki-laki, bisa dipastikan matamu tidak akan berkedip sedikit pun, apabila diajar oleh dosen cantik ini. Namanya adalah Hyun Sun merupakan seorang dosen bahasa inggris tercantik asal Korea Selatan yang menetap dan mengajar di Vietnam. Karier Hyun Sun dalam mengajar bahasa inggris sudah tidak bisa diragukan lagi, sebab dia sudah memiliki pengalaman mengajar di beberapa universitas seperti Universitas Lin Xuewei di China dan Universitas Guangdong.

Kabarnya, kalau Hyun mengajar kelas tidak akan ricuh, tidak ada satu pun mahasiswa yang tidak semangat atau sekedar absen untuk melewatkan kelas bahasa inggris yang diajar olehnya. Kini, Karena kecantikannya itu, foto-foto Hyun dengan fose seksi sudah banyak menyebar di internet seperti forum dan media sosial.

3. Lin Xuewei
Foto : chinasmack.com
Satu lagi guru cantik asal China dan kabarnya guru cantik bernama Lin Xuewei ini merupakan saingan Deng Yuanyuan. Diketahui guru cantik ini mengajar kelas bahasa inggris di Universitas Guangdong. 

Sama seperti Hyun Sun, para murid Lin Xuewei tidak pernah ada yang absen dan melewatkan disaat dia mengajar. Bahkan sekarang dia dijuluki “Goddess Sister” karena kecantikan alami yang dia miliki.




4. Kendra Vallone
Foto : i.ytimg.com
Umumnya pengajar Golf adalah seorang laki-laki, tapi untuk warga Amerika Serikat sana boleh berbahagai, sebab ada wanita cantik dan seksi yang siap memberi pengarahan tentang bagaimana bermain Golf yang baik dan benar. Wanita cantik itu adalah Kendra Vallone, dimana dia merupakan seorang guru Golf yang sudah bermain Golf sejak berumur 3 tahun dan dia juga adalah salah satu murid pegolf legendaris Amerika yaitu Ben Hogan.

5. Zhu Songhua
Foto : pbs.twimg.com
Zhu Songhua merupakan salah satu guru cantik asal China yang mengajar di salah satu sekolah dasar di kota Jiangsu Nantong. Tidak lama setelah dia memulai mengajar, nama mulai dikenal banyak orang karena kecantikan.

Ditambah lagi kegemaran yang suka berinteraksi di jejaringan sosial dan sering memasang foto-foto dirinya. Hingga karena hobinya itu, kini dia terkenal sebagai guru tercantik dan foto-fotonya sudah banyak beredar di dunia maya.




6. Vicky Chen
Foto : bingfeng.tw
Di Taiwan sana, kabarnya ada seorang guru wanita yang kecantikannya sangat mirip dengan boneka barbie. Guru cantik tersebut bernama Vicky Chen, dimana dia merupakan seorang guru di salah satu sekolah dasar di Taiwan.

Vicky Chen memang banyak mengunggah foto-foto selfienya seperti saat dia sedang mengajar dengan berbagai pose yang cantik. Kini foto-foto itu sudah menyebar di berbagai media internet seperti forum online dan beberapa sosial media.


7. Lee Nayeong
Foto : jadiberita.com
Beberapa waktu lalu, nama Lee Nayeong mendadak terkenal, sebab dia disebut sebagai guru tercantik di Korea Selatan. Seperti yang dilansir dari Koreaboo.com, Lee Nayeong mendadak heboh karena beberapa foto seksinya yang beredar di internet.

Bahkan kecantikan yang di miliki Lee Nayeong, tidak kalah dengan para member girl band Girls Generation. Sosok guru cantik memang selalu jadi bahan obrolan menarik oleh murid laki-laki tempatnya mengajar.

Kabarnya Lee Nayeong, tidak hanya ingin berhasil menjadi guru, dia juga diberitakan tengah mempersiapkan diri untuk mendaftar di ajang Miss Korea.

Demikianlah beberapa guru cantik yang sempat menggemparkan dunia maya dan dunia nyata dengan paras mereka yang begitu mempesona. Namun, seberapa besar kecantikan yang dimiliki seseorang bukanlah hal yang utama, dalam hal ini adalah guru. Terpenting bagi mereka adalah kemampuan dalam menjalani profesi mereka sebagai guru. Selain itu, memiliki hati yang ikhlas, berdedikasi tinggi, dan mampu membimbing siswa dengan sebaik-baiknya.


Disalin dari : http://wowasiknya.com/guru-tercantik-di-dunia/

Saturday, October 22, 2016

MURID YANG TAK DIANGGAP


Assalamu'alaikum Wr. Wb.



Setelah menamatkan Taman Kanak-kanak (TK), saya semestinya langsung masuk di Sekolah Dasar (SD). Tapi berbeda yang terjadi pada diri saya, saya tidak ingin melanjutkan ke SD. Saya yang cenderung pendiam merasa malu masuk ke SD karena dulu waktu kecil saya agak susah berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain, apalagi yang baru saya kenal. Waktu disuruh oleh orang tua untuk berangkat sekolah, saya berontak, menangis tak karuan, hingga saya mengurung diri di kamar dan mengunci pintu.
Sampai pada suatu hari seorang teman yang sekaligus tetangga saya menceritakan pengalamannya di sekolah, bahwa ia diberikan tugas oleh gurunya membuat aneka kerajinan tangan. Pada waktu itu, teman saya membuat kuali kecil dari tanah liat. Saya yang pada dasarnya menyukai hal-hal yang berbau seni, akhirnya mau untuk pergi ke sekolah dengan alasan tersebut.
Besoknya saya langsung diantarkan oleh Mamak saya ke sekolah yang tidak terlalu jauh dari rumah saya. Dengan memakai seragam merah putih SD lengkap, saya terlihat sangat pe-de untuk masuk sekolah dan siap menerima pelajaran dari guru. Namun, saya harus pasrah pada kenyataan bahwa status saya di sekolah tersebut bukanlah sebagai murid resmi, tetapi sebagai murid tak dianggap. Bagaimana tidak, saya dimasukkan ke sekolah sudah memasuki caturwulan ke-2, akibat dari kebodohan saya. Kepala sekolah menolak untuk memasukkan nama saya ke dalam daftar nama siswa baru pada tahun ajaran tersebut. Akhirnya dengan alasan adanya pelajaran kesenian di sekolah, saya tetap pergi ke sekolah seperti murid lainnya. Ditambah lagi dukungan orang tua saya yang tidak merpersoalkan masalah tersebut, saya antusias mengikuti pelajaran yang diberikan guru. Apalagi yang diajarkan kesenian, saya sangat amat senang sekali.
Setiap ada tugas rumah, saya selalu memperlihatkan kepada orang tua saya, dan mereka selalu membantu saya mengerjakan tugas tersebut. Seperti siswa lainnya, saya juga mengumpulkan tugas dan diperiksa oleh guru. Nilai yang saya dapatkan lumayan dan senang sekali jika mendapatkan nilai yang tinggi, walaupun tidak dimasukkan ke dalam daftar nilai.
Selama 8 (delapan) bulan saya di kelas tersebut, saya sudah mengenal dan hafal semua nama-nama teman sekelas saya, apalagi yang duduk sebangku dengan saya. Sampai pada hari pembagian raport, semua siswa datang dan antusias untuk menerima laporan hasil atas apa yang mereka pelajari selama ini. Zaman dulu, mendapatkan rangking 1 sampai 3 adalah sesuatu hal yang membanggakan bagi seorang murid. Begitu juga dengan teman-teman saya yang dipanggil nama satu persatu untuk menerima raport. Ekspresinya wajahnya macam-macam, ada yang sumeringah, dapat dipastikan ia mendapat rangking yang bagus. Ada juga yang wajahnya manyun, itu artinya ia mendapatkan rangking tidak bagus atau bahkan tidak ada rangking. Setelah semua siswa dipanggil menerima raport, tiba saatnya nama saya dipanggil oleh guru wali kelas. “Iwan...!!!, kamu langsung pulang ya! Sakitnya tuch di sini....... Saya berlalu dari kelas tersebut dan langsung pulang ke rumah dengan hati yang lumayan teriris karena tidak diberikan raport.
Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tiba saatnya hari kenaikan kelas, dimana teman-teman saya naik ke kelas 2 (dua), sedangkan saya harus ikhlas tetap duduk di kelas 1 (satu). Dengan kejadian ini, ada hikmah yang saya dapatkan. Tetap di kelas 1, artinya saya mendapat teman-teman yang baru lagi, walaupun teman-teman lama saya meninggalkan saya untuk menuju tingkat selanjutnya. Dan di sini untuk pertama kalinya saya menjadi murid yang dianggap. :-D
Saya tidak tahu apakah keadaan saya akan tetap sama seperti sekarang ini jika dulu saya naik kelas, atau mungkin akan berbeda. Saya sangat bersyukur sekali dengan kondisi saya sekarang ini, saya bisa menjadi bagian dari SM-3T yang bukan saja memberi materi kepada siswa, tetapi bisa bertualang ke penjuru pelosok negeri.

Note : Maaf jika ada kata-kata yang agak lebay dan mengganggu, maklum masih amatiran